TRIBUNPONTIANAK.CO.ID.PONTIANAK - Kunjungan Tribun Pontianak ke Yayasan Bhakti Suci Pontianak di sambut dengan antusias oleh pihak pengurus dan anggota yayasan Bhakti Suci, hal itu terbukti dengan datangnya ketua umum yayasan Bhakti Suci Hasim (Tjioe Kui Sim) dan sekretaris umum serta beberapa pengurus inti lainnya. 

Dalam kesempatan kunjungan tersebut Hasim mendoakan agar Tribun Pontianak selalu menjadi yang terbaik dan lebih maju lagi, Selasa (22/05/2018).

"Semoga kedepannya lebih maju, akan datang juga lebih canggih dan sekarang sudah ada Kartu TFC (Tribun Family Card)," ujarnya.

Ketua umum yayasan Bhakti Suci Hasim (Tjioe Kui Sim) mengapresiasi kemajuan Tribun Pontianak dalam kurun waktu 10 tahun kehadirannya di Kalimantan Barat.

Selain itu dirinya juga mengapresiasi penyesuaian Tribun dengan era Milenial. 

Sehingga bisa memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi bukan hanya melalui media cetak tapi juga online.

Dirinya juga mengungkapkan jikalau para pengurus dan anggota sangat senang dengan kunjungan Tribun Pontianak ke yayasannya.

"Saya selaku ketua Bhakti suci dan pengurus merasa senang dengan Kunjungannya ini," ujarnya.

Hasim juga berharap, dengan memasuki tahu politik agar semuanya bisa berjalan aman dan damai.

"Kita berdoa memasuki tahun politik ini, kita bisa menjalankan pilkada dengan aman dan damai," ujarnya saat menyambut kedatangan Pimpinan Redaksi Tribun Pontianak.

Sementara itu Sekeretaris yayasan Bhakti Suci Heri menjelaskan, Bhakti Suci adalah sebuah lembaga sosial. Hal itu  sesuai dengan akta yang di perbarui oleh yayasan di tahun 2014 lalu. 

"Jadi bukan lagi sebuah lembaga adat atau agama tapi adalah lembaga sosial yang terbuka untuk semua masyarakat," ujarnya di saat membuka pertemuan pagi tadi.

Di Yayasan Bhakti Suci sendiri saat ini terhimpun kurang lebih 62 yayasan lainnya. Jadi Bhakti Suci bukan hanya sebuah yayasan tapi juga himpunan yang bisa menyatukan banyak kalangan. Namun bukan berarti akan bisa mencampuri menajemen dari yayasan yang dibawahnya hal itu sesuai dengan peraturan yang berlaku di Indonesia.

Kedepannya yayasan Bhakti suci sendiri akan melaksanakan kegiatan bakti sosial di bulan ramadhan, dan itu dilakukan setiap tahunnya secara rutin bukan hanya Imlek, tapi juga Ramadhan, Natal dan hari besar keagamaan lainnya. (One)